Saturday, April 14, 2012

5 TOEFL SKILL

  • Object of Preposition
An object of a preposition adalah noun (kata benda) atau pronoun (kata ganti) yang terletak setelah preposition (kata depan), seperti in, at, of to, by, behind, dan on yang befungsi membentuk sebuah prepositional phrase.

Contoh:
The trip (to the island) (on Saturday) will last (for three hours).

Kalimat diatas berisi tiga buah object of preposition; Island sebagai object of preposition dari to; Saturday sebagai object of preposition dari on dan three hours sebagai object of preposition dari for.

Padsa Structure Section TOEFL Test, object of preposition bisa membingungkan karena banyak yang menduga bahwa object of preposition adalah subject dari kalimat tersebut.
Contoh:

To Mike ____ was a big surprise.

(A) really
(B) the party
(C) funny
(D) when

Analisa:
  • Dari kalimat diatas, harus dipahami bahwa Mike (noun) bukalah Subject tapi object of preposition dari To. 
  • Subject dari kalimat diatas tidak ada, sedangkan Verbnya adalah was.
  • Karena yang dibutuhkan adalah Subject, maka jawaban terbaik adalah (B), the party. Sedangkan (A), (C), dan (D) salah karena mereka bukanlah Subject.

Harus dingat bahwa:

Preposition diikuti oleh noun atau pronoun yang kemudian disebut object of preposition.
Jika sebuah kata adalah object of preposition, maka kata tersebut bukanlah sebuah Subject.

  • Present Participle
Present Participle adalah Verb + ing.


                                        Contohnya:  studying, driving, cooking

Penggunaan Present participle pada Structure section TOEFL test seringkali membingungkan karena fungsingya yang bisa sebagai part of a verb (bagian dari kata kerja) atau adjective (kata sifat).

1. Sebagai bagian dari kata kerja (Part of a verb)

.   Present participle (verb+ing) akan berfungsi sebagai part of a verb jika digunakan bersamaan dengan tobe (am, is, are, was, and were).

Contoh:                 
The train is arriving at the station now.
  The students are talking in the classroom.

Analisa:
  • arriving adalah part of a verb karena ditemani oleh is (to be).
  • talking adalah part of a verb karena ditemani oleh are (to be)
2. Sebagai adjective (Kata Sifat)

Present participle (Verb + Ing) berfungsi sebagai adjective apabila tidak ditemani oleh to be (am, is, are, was and were).

Contoh:
The train arriving at the station now is an hour late.
The students talking in the class look very happy.

 Analisa:
  • arriving is adjective karena tidak ditemani oleh be. Sedangkan, Subject kalimat diatas adalah train dan verbnya adalah is.
  • talking adalah adjective karena tidak ditemani oleh be. Subject dari kalimat diatas adalah students dan verbnya adalah look.


  • Noun Clause Connector
Di skill 8 (Noun clause connector/subject), Noun Clause Connector tidak hanya berfungsi sebagai Connector tapi pada saat yang bersamaan juga berfungsi sebagai Subject. Perhatikan kalimat di bawah ini:

Analisa:

Pada kalimat pertama terdapat dua kalimat/klausa: I know dan what happened yesterday.  Kedua kalimat ini di hubungngakn oleh Connector what.


Pada kalimat ke dua (what happened yesterday) dari kedua contoh di atas. What juga berfungsi sebagai Subject dari kalimat tersebut. Sedangkan happened berfungsi sebagai verb.






  • Adverb Clause Connector

Perhatikan dua contoh kalimat di bawah ini:
He is tired because he has been working so hard.
Because he has been working so hard, he is tired.

Analisa:

Di masing-masing contoh kalimat di atas terdapat dua buah klausa/kalimat:
  1. He is tired
  2. He has been working hard 
Kedua klausa/kalimat diatas tentunya membutuhkan connector untuk menyambungkan mereka dan mempunyai arti. Connector yang tepat adalah because. Sehingga kalimatnya menjadi
  • He is tired because He has been working hard, or
  • Because he has been working hard, he is tired.
 Kalau Connectornya berada di tengah-tengah, maka tidak membutuhkan koma tapi kalau connectornya ada di awal kalimat, maka di butuhkan koma.

Contoh dibawah ini menunjukan bagaimana Adverb Clause Connector biasa di tes di Structure Section dari TOEFL test.


Example

_____ arrived at the library, he started to work immediately.

(A) The student
(B) When
(C) He
(D) After the student

Analisa:
  • Dari dua klausa/kalimat diatas, kalimat pertama ".....arrive at the library" belum memiliki Subject tapi sudah memiliki Verb. Sedangkan kalimat kedua sudah memiliki Subject, he, dan Verb, started.
  • Tidak  juga ada juga Connector untuk menghubungkan kedua kalimat tersebut.
  • Jawaban terbaik adalah (D) karena ada  subject, the student, untuk melengkapi kalimat arrive, dan connector, when, untuk menghubungkan kedua kalimat tersebut.



  • Coordinate Connector
Yang dimaksud dengan Coordinate Connector adalah AND, BUT, OR, or SO. 

Banyak kalimat dalam Bahasa Inggris yang terdiri dari dua klausa ( Klausa adalah kelompok kata yang paling sedikit terdiri dari satu Subject dan satu Verb (Predikat). 

Ketika ada dua kalimat dalam Bahasa Inggris, kita harus menggabungkannya dengan benar. Saalahs atu cara untuk menggabungkan dua buah kalusa adalah dengan menggunakan AND, BUT, OR, or SO.

Contoh:
  1. The sun was shining and the sky was blue.
  2. The sky was blue, but it was very cold.
  3. It may rain tonight, or it may be clear.
  4. It was raining outside, so I took my umbrella.
Analisa:
  • Keempat kalimat diatas terdiri dari dua klausa dan semuanya di hubungkan dengan sebuah Coordinate Coonector dan sebuah Comma.
Contoh berikut ini akan menunjukan bagaimana Coordinate Connector di Tes di Structure Questions pada TOEFL Test.

Contoh:

I forgot my coat, ____ I got very cold.

(A) then
(B) so
(C) later
(D) as a result

Analisa:
  • Kalimat diatas memiliki dua  buah klausa:  I forgot my coat dan I got very cold. Untuk menghubungkannya, kita harus menggunakan sebuah Coonector. Kata Then (A), later (C), dan as a result (D) bukanlah Connector. Jadi jawaban terbaik adalah (B) karena so bisa menghubungkan kedua klausa tersebut dengan benar.
source :
http://www.belajartoefl.net/2011/08/skill-skill-dari-structure-question.html